Togtherness

 


“Marriage is a bond between a person who never remembers anniversaries and another who never forgets them.” Anonymous

Ketika merencanakan pernikahan dulu, tanggal menjadi pertimbangan utama. Bapak dan ibu inginnya saya menikah dimana keluarga besar bisa hadir tentunya. Kalau si abi sih kapan saja, pokoknya secepatnya...hahaha. Kalau saya inginnya tanggal cantik dan spesial, jadi harus dipikirkan betul. Pilihan menarik adalah menikah di hari kelahiran saya atau abi. Kalau saat itu tahu sudah ada World Ocean Day, mungkin itu pilihan menarik lainnya...hehehe. Karena abi lahir Januari dimana tidak ada hari libur, jadi pilihannya adalah Agustus, tanggal kelahiran saya. Asyik, saya punya perayaan dobel bulan Agustus...hahaha. 

26 tahun menjalani pernikahan bersama, abi bukan tipe orang yang inget tanggal kelahiran atau pernikahan dan saya kebalikannya. Saya selalu ingat momen-momen penting dalam hidup saya. Kalau ulang tahun, kami bukan tipe orang yang merayakannya, untainan doa sudah cukup buat kami. Tapi ulang tahun pernikahan buat kami perlu dirayakan sebagai momen ikhtiar kami untuk saling bersama. Lagi-lagi tetap saya yang harus mengingatkan abi tanggal perayaan itu...hahaha

26 tahun menjalani pernikahan bersama, kadang tidak kami lewatkan bersama karena si abi harus traveling atau saya yang traveling. Lagi-lagi saya atau anak-anak yang  mengingatkan si abi tentang ulang tahun pernikahan...hahaha

26 tahun menjalani pernikahan bersama, saya tidak perlu pake acara cemberut untuk mengingatkan perayaan kebersamaan kami. Karena walaupun si abi tetap suka lupa, saya sudah bisa menerimanya karena itu bagian dari padanannya, ada yang lupa dan ada yang ingat. Klop khan...hahaha.

Happy wedding anniversary buddy!



Comments

Popular posts from this blog

Tukang pijat

Gado-gado

Kebiasaan baru