Prihatin
Pekan lalu saya asyik nemenin abi yang lagi ngajar selam. Kebetulan muridnya adalah orang dari Departemen Kelautan dan Perikanan yang pernah mengajarkan saya cara transplantasi karang. Saya senang berdiskusi dengan beliau karena orangnya asyik :) Akhir pekannya saya kedatangan teman yang tulisannya membuat saya terkagum-kagum, Atta . Karena tujuannya sama, akhirnya Atta saya ikutkan kedalam rombongan dan kami berakhir pekan di Lombok Timur. Hari Senin, dengan kondisi sakit gigi karena kabanyakan ngemil cumi2...hehehe, saya harus ke warnet karena komputer belum sempat diambil setelah diperbaiki. Saya sempat chatting dengan Abhi yang menyatakan prihatin dengan kondisi busung lapar di NTB. Haaa...busung lapar? Karena hampir pekan lalu saya tidak nonton tv jadi hampir tidak tahu berita aktual. Karena hari Selasanya saya harus kelapangan, baru kemarin saya seharian nonton berita di tv dan rasa prihatin itu muncul ketika melihat berita2 tentang busung lapar di Pulau Lombok. Pulau dengan s...