Menganyam masa depan


Saya sedang menyortir foto2 kegiatan untuk laporan dan foto ini termasuk salah satu yang saya pilih.

Ingke atau piring anyaman lidi banyak digunakan di Bali maupun Lombok. Praktis karena tinggal memberi alas daun pisang atau kertas. Setelah selesai pakai tidak perlu cuci piring lagi :-)

Di lokasi tempat saya mendampingi masyarakat untuk kegiatan sanitasi, kelompok perempuan belajar membuat ingke. Hmm...kalau dipikir2 apa hubungannya ya? Ya ada dong...hehehe. Karena dalam urusan sanitasi, aturan pemerintah meniadakan subsidi bagi penyediaan sarana sanitasi dirumah tangga. Ini artinya masyarakat harus mengupayakan sendiri sarananya. Lalu bagaimana kalau kondisi ekonomi yang tidak memungkinkan untuk membangun jamban sehat? Hey, kita lihat potensi lingkungan. Banyak pohon kelapa yang punya banyak manfaat dan salah satunya jadi produk alas makan alias ingke. Jadi kelompok perempuan diajarkan membuat ingke yang kemudian hasilnya bisa dijual dan mereka punya pendapatan. Komitmen mereka adalah menyisihkan sebagian penghasilannya kelak untuk membangun sarana jamban sehat dirumah masing-masing.

Menganyam lidi-lidi kelapa untuk masa depan, kenapa tidak :-)

Comments

Popular posts from this blog

Tukang pijat

Gado-gado

Kebiasaan baru